hari ini menambah history baru saya selama PKL di sini. PKL itu singkatan dari Praktek Kerja Lapangan, tapi, di sekolah saya biasa disebut PRAKERIN yaitu Praktek Kerja Industri. saya PKL di Perusahaan Migas di dekat kampung saya. Nama perusahaannya yaitu Energy Equity Epic Sengkang Pty. Ltd yang beralamat di Kampung baru, kabupaten Wajo, Prov, Sulawesi Selatan.

saya akan cerita dari saya bangun, saya bangun jam stengah 5, saya bergegas untuk memakai celana olahraga untuk jogging. saya berlari dari rumah sampai desa kampung baru, jaraknya sekitar 2 kilo meter. karena sudah lama saya tidak melakukan aktivitas ini, kaki saya pegal-pegal semua.

setelah dari jogging saya istirahat sejenak selama setengah jam di kasur sambil meratapi nasib kakiku yang serasa ingin patah ini. Tepat jam stengah 7, saya berbgegas untuk mandi di sumur, saya mengambil 2 djergen kosong untuk diisi air nantinya, tak lupa saya mengambil sabun. Baru setengah jalan saya beranjak, saya melihat banyak ibu-ibu mencuci pakaian, ku hentikan langkah ku sejenak sambil berpikir bagaimana kalo mereka menertawai saya saat membuka baju. Maklum saja, badan saya kurus jadi saya malu untuk memerlihatkan badan saya di depan umum. Tapi, dengan menebalkan kulit saya sedikit saya pun beranjak ke sumur tersebut sambil membawa 2 djergen kosong serta perlengkapan mandi.

Sesampai di sumur, dengan ragu-ragu saya membuka baju. kelihatanlah badan kurus nan dipenuhi tulang rusuk yang bermunculan. tapi, alangkah legahnya saya saat saya melihat orang-orang, ternyata mereka tidak memerhatikan saya sehingga membuat diri ini bisa mandi dengan tenang. sebelum mandi saya terlebih dahulu mengisi 2 djergen yang saya bawa tadi dengan air., setelah penuh saya mandi sepuasnya di sumur tersebut.

stelah saya memakai kain, saya mengangkat 2 djergen yang 5 liter tersebut, terasa berat perasaan ini karena kaki saya masih terasa pegal-pegal. tapi, ku paksakan kaki ini melangkah untuk menanggung resiko yang harus di ambil oleh laki-laki.

sesampai di rumah saya bergegas untuk memakai seragam sekolah saya dengan buru-buru, karena jam sekarang sudah menunjukkan pukul 7:12. Singkat waktu saya langsung mengambil sepatu di rak sepatu yang ada di dekat dapur, tapi saya ditilang oleh tanteku, saya disuruh makan pagi sebelum berangkat praktek. Tanpa menolak saya langsung menyikat sepotong telur yang disediakan. Kenyanglah perut ini.

Singkat cerita saya sampai di tempat praktek pukul 7:30, pas setelah bell masuk berbunyi. Saat jalan menuju ruangang maintenance, saya bertemu dengan pak Andi Aco yang merupakan teknisi di perusahaan tersebut. Sambil jalan kami cerita tentang berapa lama saya praktek di sini. Hal yang masuk akal menurut saya yaitu saat dia memberi pendapat bahwa saya harus menambah waktu prakerin saya. Hati ini tersa senang mendengarnya karena saya memang ingin lama praktek di sana karena terdapat banyak ilmu di sana. Sampai sekarang saya memikirkan itu.

Tepat pukul 7:50, bos saya Pak Muslihuddin dan Pak Rusli mengecek H2S detector yang akan di pasang pada Plant 2 di Vacum Pump. Sementara itu saya asyik memfoto dan mengabadikan kegiatan tersebut. Setelah di cek saya disuruh Pak Muslihuddin untuk menyiapkan sleuruh peralatan untuk memasang H2S detector tersebut.

Dengan sepeda roda tiga, saya membawa peralatan dengan arahan Pak Muslihuddin ke Plant 2. sesampainya di sana Pak Rusli sudah membongkar detector yang lama karena telah rusak dan akan digantikan oleh detector yang saya bawa. dengan mudah Pak Muslihuddin dan Pak Rusli memasang detector tersebut dan itu juga menambah pengalaman saya. Setelah semuanya terpasang, dilakukan pengecekan detector dengan alarm di ruang kontrol. Dan Alhamdulillah alarm dapat berbunyi yang artinya bahwa detector yang baru tersebut dapat digunakan.

tepat puku 9:52, saya di suruh mengembalikan semua peralatan ke ruangan instrument. Sambil istrahat saya memainkan Hp Samsung Galaxi ACE 3 saya.